Bagaimana saudara-saudara setanah air, sudah bingung dengan judulnya? atau langsung menyimpulkan isi postingan ini dan siap meninggalkan dengan tidak mau melanjutkan membaca? congratulation karena kamu menjadi netijen yang sempurna dijamannya :D
Tanpa basa basi busuk, aku nulis postingan ini karena kegiatan dari blogm (Blogger Medan) dengan tema a story with my blog dan... ayolah, sudah banyak sekali aku menulis mengenai itu disini. Jangankan pembaca, aku juga sudah bosan.
harus banget gitu? blog aku, kok ngatur. |
bosan menulis?
Tentu saja bukan. Aku senang sekali menulis eh bukan ding, mengetik tepatnya. Karena kalau kalian melihat catatanku eyuuuh, tulisan tanganku jelek sekali. Meski begitu, aku tetap ada menulis garis besar ide-ide untuk ku kembangkan saat mengetik. Bagiku, menulis adalah obat.
dan blog, adalah diary depresiku perjalanan hidup sehingga aku bisa intropeksi, melihat perkembangan diri, dan pamer. Astagfirullaaaah. Enggak ya. Kadang-kadang kalau aku nulisnya random begini, aku sengaja pakai judul dan tatanan yang tidak memenuhi kaidah SEO (search engine optimazion). Artinya, ini gaakan muncul secara tidak sengaja dilaman pencarian orang dan hanya orang gabut bin random akan menemukan tulisan ini dikemudian hari.
Sudah terjawab ya perihal tujuan aku masih ngeblog sampai sekarang?
Orang-orang banyak berpikir menulis di media online artinya harus membagikan tulisan legit bersifat informatif, edukatif, yudikatif, legislatif kepada khalayak ramai. Namun kita suka lupa bahwa diri sendiri adalah bagian dari khalayak yang dimaksud.
Sibuk-sibuk mikirin konten untuk orang lain tapi ternyata diri sendiri tersiksa? ow ow ow.
Ga usah terlalu dipikirin kalimat aku barusan. Itu hanya kata-kata dari anak edgy, hidupnya berkecukupan sehingga bisa berusaha memilih jalan hidup sesuai passion.
Pada akhirnya, kita semua butuh cuan tjuyyy.
Ya kali ngeblog dengan domain berbayar terus aku ga dapetin keuntungan apapun? well well well, kalau aku jabarin, aku sangat banyak dapat keuntungan dari ngeblog.
RELASI-INFORMASI-REJEKI - Ampun deh ya, ini nih sangat luar biasa manfaatnya. Pernah denger kata-kata "Silaturrahmi mendatangkan rezeki"? dats riil meen. Ada buanyak banget ilmu mahal dan aku bisa mendapatkan secara cuma-cuma (bahkan seringkali aku ga nyari eh datang sendiri sesuai kebutuhan) dengan modal haha hihi dengan abang kakak dikomunitas blogger. Kemanapun aku berangkat di bumi endonesah, dengan pede aku akan kontak blogger yang ada disono. Padahal belum kenal sebelumnya. Ya emang dasar aku muka badak aja sih ye.
Dari relasi, tentu kita juga akan mendapatkan ghibah informasi teranyar. Butuh apa? butuh siapa? dengan mudah kita lihat siapa telangkai-telangkai terbaik dikomunitas. Baiklah, tentu bukan informasi beginian yang kalian harapkan, huh? informasi job endorse, event, campaign dll tentu tanpa kita nyari bakal datang sendiri informasinya. Dan kita tinggal milih, angka cocok? gas. Gak cocok? silahkan tinggalkan (meski biasanya sih gas aja kalo lagi lowong).
Konsep rejeki tentu tak selalu uang. Pembaca yang baca sampe sini pasti adalah orang dengan literasi tinggi (atau gabut sekali) (atau terpaksa membaca ini) sehingga bisa memahami dengan baik konsep rejeki sebenarnya. Tapi disini tentu aku membahas rejeki dalam bentuk duit. uang. rupiah (#np-aku cinta rupiah). Seenggak-enggak adanya aku nulis, pasti ada aja tiap tahun dapat keuntungan balik modal akibat dari blog. Belum pernah ngerasain rugi karena bayar domain.
Jadi kalau ditanya rencana kedepannya dari blog ini... yah rencananya aku bakal lebih sering naruh tulisan tugas kuliah disini. Kayak sayang aja itu tulisan organik tapi kagak dipublish dimana-mana. Mau ditaruh di portal berita, kebanyakan ditolak wkwk. namanya juga udah lama banget ga nulis sesuai kaidah jurnalistik. Rencana lainnya gak mau aku tulis. Soalnya orang-orang pada bilang rencana yang kita katakan pada orang banyak biasanya gak akan terealisasi/terkabul. Padahal aku selalu mikir kalau kita ngais tau rencana kita, bakal banyak orang yang bantu mengamini niat-niat baik itu. Apakah akhir jaman ini orang-orang mendengki sambil tersenyum? Uweeee.
Cuma ssttt, aku lagi mau mengaktifkan diri di komunitas jurnalis lokal. nanti akan aku racuni mereka bahwa produk jurnalistik termasuk sosial media yang dikelola secara pribadi. Ngoahahahaha.
Udah gitu aja ceritaku si kuli bangunan yang suka ninggalin bangunan belum jadi trus balik lagi dan bersih-bersih sambil mikir ni bangunan masih bisa dilanjutin lagi ga ya?
Yaampun, lega banget tau nulis kayak gini. Berasa balik ke tahun 2012-2015 gituuu.
Gimana? ada yang tertarik ternak blog? belajarnya jangan sama daku. Aku mah cuma bisa ngasih semangat kalau ngeblog itu asik.
Ciao!
5 Comments
tahapa aku baca sampe habis, nyesel aku, padahal mau contek perencanaannya, eh malah kenak tulisan curhatan 😅, betewe ku dapat kata kata yg gak pernah kubaca, mungkin karena itu aku baca sampe akhir, thats unique
BalasHapusSeru banget baca ceritanya, berasa kyk diajak ngobrol beneran. Rencana² baiknya semoga terealisasikan ya kakk.. Semangatt!
BalasHapusNgeblog perlu konsisten, tapi jangan sampe ngoyo. Nanti cepet capek dan bosan, trus gak pingin nulis lagi. Curhat model begini ngingetin aku sama tujuan awalku ngeblog, Yah. Barangkali kita memang butuh menghidupkan lagi tulisan-tulisan organik dan apa adanya. Thanks udah nulis curhatan ini, Yah!
BalasHapusJujur dan lucu. Meski hampir semua yg disampaikan valid. Tp kok rasanya agak2 tergelitik dgr kata jurnalistik, ah ingat anak di rumah wi 😆. Btw, tulisannya asyik, gk ngantuk bacanya 👍😁
BalasHapusApa, ya? Ya udahlah, Kak. Udah masuk semuanya dalam curahan hati Kakak.
BalasHapusPosting Komentar
Your word can change the world! you can be left a comment on my post :)